Balangan, 21 Juli 2025 – Kepala Desa Balida, Kecamatan Paringin, menghadiri Peluncuran Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes MP) secara nasional yang dilaksanakan secara hybrid (daring dan luring), bertempat di Aula Benteng Tundakan, Kantor Bupati Balangan, pada Senin (21/07/2025). Kegiatan ini serentak diikuti oleh 38 provinsi di seluruh Indonesia dan dibuka secara resmi oleh Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo dari Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

Peluncuran Kopdes MP merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah dalam memperkuat kemandirian ekonomi desa, mendorong pemerataan pembangunan, serta memberdayakan potensi masyarakat melalui model koperasi yang dimiliki dan dikelola langsung oleh desa.

Kepala Desa Balida menyampaikan bahwa keikutsertaan dalam kegiatan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah desa dalam menjawab tantangan ekonomi lokal, sekaligus memperkuat ekosistem usaha di tingkat desa.

“Kami menyambut baik peluncuran Kopdes MP ini. Dengan koperasi desa yang dikelola secara profesional, kami optimistis bisa meningkatkan kesejahteraan warga dan memperkuat peran desa dalam pembangunan ekonomi,” ujar Kepala Desa Balida usai mengikuti peluncuran.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh para kepala desa se-Kabupaten Balangan, perwakilan dinas terkait, serta pejabat pemerintahan dari pusat dan daerah. Dalam sambutannya secara daring, Presiden Joko Widodo menekankan bahwa koperasi desa adalah kendaraan utama bagi transformasi ekonomi desa.

“Kalau koperasi desa bergerak, UMKM tumbuh, masyarakat desa sejahtera. Kopdes Merah Putih adalah bagian dari visi kita untuk membangun Indonesia dari pinggiran,” tegas Presiden dalam sambutannya.

Peluncuran Kopdes MP ini menjadi momentum penting bagi desa-desa di seluruh Indonesia, termasuk Desa Balida, untuk memperkuat tata kelola ekonomi lokal yang inklusif, berbasis potensi dan kearifan lokal.

Sebagai langkah lanjut, Desa Balida akan mendorong pengembangan unit usaha koperasi yang terintegrasi dengan program digitalisasi desa, pemasaran produk UMKM, dan penguatan pasar lokal seperti yang telah dirintis melalui Pasar Budaya Racah Mampulang.