Balida, Paringin – Pemerintah Desa Balida bersama kader kesehatan desa menggelar kegiatan Posyandu Remaja sebagai upaya peningkatan layanan kesehatan preventif dan promotif bagi generasi muda di desa. Kegiatan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan yang difokuskan pada kesehatan remaja usia 10–18 tahun.

Posyandu Remaja Desa Balida menjadi inovasi penting dalam mendekatkan layanan kesehatan ke kelompok usia remaja yang selama ini dinilai belum banyak tersentuh dalam kegiatan posyandu umum. Kegiatan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pemeriksaan kesehatan dasar, pemeriksaan status gizi dan anemia, konseling psikologis, hingga penyuluhan kesehatan reproduksi dan bahaya pergaulan bebas.

Kepala Desa Balida menyampaikan dukungannya penuh terhadap pelaksanaan Posyandu Remaja. Dalam sambutannya, beliau mengatakan:

“Posyandu Remaja adalah bentuk kepedulian kita dalam membina generasi muda agar tumbuh sehat, cerdas, dan tangguh. Ini juga menjadi sarana komunikasi dua arah antara tenaga kesehatan dan remaja, sehingga mereka memiliki tempat yang aman dan nyaman untuk berdiskusi mengenai kesehatan dan masa depan.”

Pelayanan kesehatan ini bekerja sama dengan Puskesmas setempat serta melibatkan kader remaja dan PKK Desa Balida. Setiap bulan, kegiatan Posyandu Remaja dilaksanakan secara rutin di balai desa atau tempat yang disepakati bersama oleh kader dan para remaja.

Selain pemeriksaan kesehatan fisik dan mental, kegiatan ini juga disisipi dengan edukasi seputar gaya hidup sehat, penguatan karakter, serta pengembangan potensi remaja. Diharapkan, melalui kegiatan ini para remaja lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan sejak dini, serta mampu menjadi agen perubahan di lingkungannya masing-masing.

Pemerintah Desa Balida berkomitmen untuk terus mendorong partisipasi aktif remaja dalam kegiatan ini dan memperluas jangkauan program hingga melibatkan sekolah dan komunitas pemuda di desa.